Immortal Pertama Chapter 4
Chapter 4
"Tuan, makanannya sudah siap"
Suara itu membangunkan ku dari tidur, rupanya makanannya sudah siap, baru kali ini aku merasa tidur dengan nyaman dan nyenyak.
Aroma makanan tercium sampai ke dalam gua tempatku tidur, sepertinya undeadku membuat daging panggang aku memang mengira mereka memang memiliki ingatan tentang kehidupan sebelumnya tetapi ini tetap membuatku kagum.
Karena aku bukanlah orang yang bisa berburu apalagi mengolah dagingnya sampai menjadi makanan siap lahap.
Maklum saja karena aku seseorang dari peradaban modern yang perlu memasak air untuk membuat mie instant yang bisa di makan saat darurat.
Kemampuan survival sungguhan sama sekali tanpa menggunakan peralatan modern seperti korek api, aku saja untuk menyalakan api kesusahan setengah mati.
Dan kini didepanku semua sudah beres rapih hanya tinggal makan, rupanya enak juga ya punya bawahan yang sangat berguna seperti mereka.
"Baiklah aku akan langsung makan, kalian semua terima kasih atas kerja kerasnya" (Karel)
"Terimakasih atas pujiannya tuanku"
Aku makan dengan lahap, sudah sejak lama aku makan ikan dan buah saja, dagingnya empuk dan rasanya cukup enak meskipun aku tidak tahu dari mana ada rasa asinnya.
(Terserah lah yang penting ini enak)
"Aku penasaran bagaimana kalian menyalakan apinya?" (Karel)
"Kami menggunakan magic api, tuanku"
"Jadi magic benar-benar ada didunia ini yaa, sepertinya akan menarik buatku" (Karel)
"Jika tuan berkenan, saya bisa mengajari tuan bagaimana cara menggunakan magic"
"Baguslah, aku sama sekali tidak tahu apa-apa soal magic, didunia tempatku tinggal tidak ada yang namanya magic" (Karel)
"Dunia tanpa magic, saya sulit membayangkannya"
"Karena disana tidak ada magic, teknologi berkembang pesat sebagai gantinya" (Karel)
"Seperti itukah sepertinya menarik juga"
"Oh iya bagaimana caraku melihat status?" (Karel)
"Yang tuan perlu lakukan hanya membayangkannya dan mengucapkan 'status'"
Aku mengikuti apa yang dikatakan anak buahku ini, membayangkan status, apa yang terbayang adalah status dalam game yang dulu pernah aku mainkan.
Terdengar suara click seperti pada komputer, dan didepan ku muncul hologram yang mengambang di udara, terlihat statusku didalamnya denagn template yang familiar sesuai dengan yang kubayangkan sebelumnya.
Status:
Nama: Karel Afkav Level: ∞ Race: Immortal Origin
Stat:
Str: ? Agi: ? Vit: ? Int: ? Dex: ? Luk: ?
Element Affinity: Dark, Holy, Earth, Fire, Water, Wind, Space
Skill: Necromancy, Appraisal, Undead Resurrection,
Oath of Loyalty, Mapping, Auto Combat
(Apa apaan dengan level ∞ ditambah lagi skill seperti ini)
Aku hanya tertawa melihat status gilaku ini.
Aku mencoba mengecek skill satu persatu dengan cara double click seperti pada game.
'Necromancy: Skill membangkitkan mayat dan mengubahnya menjadi Undead, diperlukan mana untuk melakukan skill ini'
'Appraisal: mengecek status milik orang lain'
'Undead Resurrection: Mengubah Undead menjadi ras Immortal, sama dengan Skill Oath of Loyalty bedanya skill ini untuk Undead, memerlukan mana untuk mengubah under menjadi Immortal'
'Oath of Loyalty: Mengubah status ras orang yang bersumpah setia menjadi Immortal, Skill hanya bisa aktif jika kedua pihak setuju dengan skill ini, hanya bisa dilakukan untuk makhluk hidup, memerlukan mana untuk mengubah menjadi Immortal'
'Mapping: Skill pasif untuk menggunakan map/peta secara akurat dan real time'
'Auto-Combat: Skill pasif yang otomatis aktif jika keadaan pengguna terancam atau sengaja diaktif oleh pengguna, tubuh pengguna akan diambil alih oleh skill untuk keperluan bertarung'
Apa yang bisa aku katakan jika skill yang aku miliki ternyata cukup hebat ataupun bisa aku katakan OP, tapi satu hal yang masih mengganjal didalamku, kenapa ras ku distatus Immortal of Origin bukannya manusia?
Karena penasaran aku akhirnya mengklik status ras.
'Immortal of Origin: Ras baru yang meningkatkan kemampuan secara drastis dengan ciri khusus tidak bisa mati, keberadaan yang menentang hukum alam, Immortal of Origin bisa menambahkan pengikutnya dan berkuasa penuh atas seluruh ras Immortal'
Aku tidak paham dengan penjelasannya, tetapi intinya aku bisa membangkitkan mayat, dan mayatnya bisa aku upgrade lagi dari Undead menjadi Immortal.
Itu sudah cukup keren bagiku.
Sepertinya aku tidak bisa menganggap mereka Undead lagi, tetapi jika mereka punya inisiatif dan akal aku harus menganggap mereka selayaknya manusia.
Terlepas dari penampilan mereka yang hanya kerangka tulang.
"Umm siapa kah namamu? Aku tidak tahu harus memanggilmu apa" (Karel)
"Nama saya Violet, Violet Dia Arnheim. Tuanku" (Violet)
"Violet yaa... Terdengar seperti nama perempuan" (Karel)
"Saya memang dahulu perempuan sewaktu hidup" (Violet)
"Oohhh jadi seperti itu, Violet aku ingin tahu kalian ini makhluk apa" (Karel)
"Baiklah saya akan jelaskan, kami adalah mayat yang tuan bangkitkan dengan kekuatan anda dan kami biasa disebut sebagai Undead, walaupun kami Undead kecerdasan dan ingatan kami masih utuh berbeda dengan Undead pada umumnya" (Violet)
"Jadi kalian bangkit karena kekuatanku, Skill necromancy punyaku" (Karel)
"Ya tuanku, sumber kehidupan kami berasal dari anda, oleh karena itu perintah anda mutlak bagi kami" (Violet)
Setelah itu aku berbicara dengan Violet dan rupanya Undead ku ini bisa bertambah kuat jika mereka menjadi ras Immortal.
Didalam status dijelaskan kalau ras Immortal punya hierarki, urutannya dari rank 7 yang terendah hingga rank 1 yang paling tinggi.
Dan yang kupikirkan mungkin itu seperti buff permanen.
(Kesimpulan terpentingnya ialah walaupun aku punya kekuatan seperti necromancer tetapi tubuhku masih normal dan berfungsi dengan baik)
Saat ini seluruh bawahanku masih ras Undead ku, setelah ini mungkin aku akan menjadikan mereka ras Immortal, agar lebih kuat.
Lagipula tidak ada buruknya memiliki pengawal yang kuat.
Komentar
Posting Komentar